LP3M IKIPMU MAUMERE GELAR WORKSHOP UNTUK GURU IPS DI SMP

Maumere WARTA-IKIPMU. Sebagai bentuk peningkatan keterampilan guru dalam penyusunan perangkat pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), LP3M IKIP Muhammadiyah (IKIPMu) Maumere mengadakan kegiatan Workshop yang diberi nama “WORKSHOP Peningkatan Keterampilan Penyusunan Perangkat Pembelajaran IPS Di SMP”.

Kegiatan yang berlangsung hari ini, Rabu (27/10/21) merupakan hasil kerjasama antara LEMLITBANG UHAMKA, IKIP Muhammadiyah (IKIPMu) Maumere, dan Dinas PKO Kabupaten Sikka. Kegiatan berjalan lancar dari pukul 08.00 Wita sampai pukul 15.00 Wita.

Pemateri dalam kegiatan ini meliputi;

Plt. Kadis PKO Kabupaten Sikka yaitu Bapak Marthen Luther Adji, SE

Judul materi; Kebijakan Pendidikan Kabupaten Sikka

Dosen Universitas Negeri Siliwangi yaitu Ibu Laely Armiyati, M.Pd

Judul Materi; Penyusunan Perangkat Pembelajaran

Ketua Lemlitbang UHAMKA yaitu Prof. Dr. Suswandari, M.Pd

Judul Materi; Perspektif Multikultur sebagai Soft Skill Profesionalisme Guru di Era Global

Dengan jumlah guru IPS yang ikut terlibat dalam kegiatan sebanyak 80 orang dari berbagai SMP yang ada di kabupaten Sikka.

Bentuk kegiatan dilakukan secara Luar Jaringan (LURING) yang bertempat di Aula Amin Rais Lantai Tiga IKIPMu Maumere, rancangan kegiatan yang menarik dengan mengintegrasikan nilai kearifan local Kabupaten Sikka membuat para peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan workshop tersebut.

Berbagai macam bentuk keluhan terhadap pembelajaran yang dihadapi dalam masa pandemic Covid-19 menjadi salah satu perbincangat hangat peserta dengan pemateri Workshop. Melalui diskusi yang dilakukan akhirnya permasalahan serta penggunaan metode yang tepat yang harus dilakukan untuk merangsang minat belajar siswa menjadi pokok yang akhirnya menghasilkan solusi untuk para guru.

Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan pengetahuan yang baru untuk para guru dalam menghadapi permasalahan yang ada di sekolah mereka masing-masing.

Sebagai Perguruan Tinggi, IKIPMu Maumere akan terus mengadakan kegiatan yang bisa membekali SDM yang ada di Kabupaten Sikka dalam bentuk Workshop dan kegiatan lain agar menjadi contoh  perguruan tinggi yang siap aksi dalam mengejar ketertinggalan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *